Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2018

Sumber Daya Manusia, Kunci Kesejahteraan Penduduk

Gambar
Indonesia merupakan Negara yang kaya akan sumber daya alamnya. Hal ini ditandai dengan adanya lebih dari 17.000 pulau yang terbentang di seluruh Nusantara. Selain itu beragam flora juga dapat tumbuh subur di Negara yang beriklim tropis ini. Belum dengan minyak serta bahan tambang lainnya yang tersebar hampir di seluruh Nusantara. Akan tetapi dengan adanya semua keunggulan pada sektor sumber daya alam (SDA) ini tidak lantas membuat seluruh rakyat Indonesia sejahtera. Meski kaya dengan SDA-nya, Indonesia belum sepenuhnya dapat mengolah seluruh sumber daya tersebut dengan mandiri. Krisis sumber daya manusia (SDM) menjadi faktor utamanya. SDA yang seharusnya bisa dimanfaatkan untuk keuntungan dan kesejahteraan setiap penduduk negeri ini malah kurang dapat dimaksimalkan karena belum dapat diolah dengan mandiri. Contoh nyatanya adalah penambangan emas di Tembagapura, Papua. Gunung emas di Lorenzt, Papua yang pertahunnya bisa menghasilkan triliunan dollar pengerjaannya malah diambil o...

Menghidupkan Kembali Budaya Unggah-ungguh (3)

Gerakan ini harus disosialisasikan secara komperehensif. Secara perlahan-lahan dan penuh penalaran. Karena jiika dilihat secara parsial saja, maka masyarakat pada umumnya (apalagi yang memiliki akar budaya yang kental) akan menolaknya mentah-mentah. Mungkin akan ada perasaan bahwa budaya unggah-ungguh ini akan mempengaruhi budaya yang selama ini jadi patokannya. Padahal secara nilai budaya, ada peranan penting yang budaya unggah-ungguh mainkan dalam kehidupan bermasyarakat. Pemudalah yang harus menjadi aktor utama dalam gerakan ini. Mereka harus duduk bersama dalam sebuah tim yang solid untuk menyukseskan gerakan penghidupan unggah-ungguh . Dari tim-tim ini mereka akan menyosialisasikan budaya unggah-ungguh kepada masyarakat. Oleh karena itulah sebelum turun langsung ke dalam masyarakat, perwakilan pemuda dari setiap daerah harus duduk bersama untuk saling menyamakan persepsi. Mereka harus paham secara dalam terlebih dahulu tentang budaya unggah-ungguh karena para perwakilan da...

Menghidupkan Kembali Budaya Unggah-ungguh (2)

Gambar
Dulu unggah-ungguh   diajarkan secara turun temurun dalam pendidikan anak usia dini. Masyarakat Jawa mengetahui bahwa usia dini adalah masa emas (golden age) di mana seorang anak masih bisa dikembangkan dengan sebaik-baiknya. Unggah-ungguh   di sekolah di ajarkan dalam pelajaran Bahasa Jawa. Melalu materi Kromo Alus dan Inggil khususnya.             Tetapi dewasa ini, agaknya pendidikan di sekolah sangatlah tidak memadai untuk menjadi media pembelajaran unggah-ungguh ini. Ini menjadi sangat riskan mengingat pendidikan di rumah, belum tentu sebaik pendidikan di sekolah. Apalagi bagi masyarakat Jawa modern yang peran orang tua sangat terasa kurang karena sibuk bekerja. Dalam ilmu sosiologi, fenotipe (lingkungan) memberikan andil paling besar dalam perkembangan anak (Roucek dan Warren, 1962: 3). Jika seorang anak di rumah malah bermain game , meniru budaya Barat yang mereka tonton langsung dari layar kaca, maka apa ya...

Menghidupkan Kembali Budaya Unggah-ungguh (1)

Gambar
Rakyat Jawa, khususnya yang berada di bagian tengah dan timur sudah sejak dahulu menjadikan unggah-ungguh sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari. Tetapi seiring derasnya arus modernisasi, unggah-ungguh yang tadinya menjadi bagian dari budaya menjadi terkikis oleh pengaruh yang dibawanya. Hal ini dapat dilihat dari betapa krisisnya moral dan kepedulian masyarakat pada masa kini. Sebagai contoh, budaya saling sapa dari muda kepada yang lebih tua yang makin ditinggalkan. Siswa makin lama makin tidak menghormati gurunya, anak makin lama, ketika bertutur ke orang tua mereka, sudah seperti bertutur kepada teman sendiri. Bahkan tak jarang mengeluarkan kata-kata kasar. Belum lagi tawuran dan perkelahian yang sering melibatkan siswa atau remaja antar sekolah. Berdasarkan laporan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Bulan Oktober 2016, tercatat ada 52 anak pelaku tawuran dan 33 anak yang menjadi korban. Apakah ini moral dari negeri yang terkenal dengan keramahannya ini? Mana Indon...

Upaya yang Dapat Dilakukan Berdasarkan Teori Domino Kecelakaan Heinrich

Gambar
Dari teori yang berhasil Heinrich simpulkan dari sebuah kecelakaan, ada beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya suatu kecelakaan sejak dini. Beberapa upaya tersebut adalah sebagai berikut: 1 1.   Pengendalian Bahaya Di Tempat Kerja Pengendalian bahaya ini dilakukan melalui pemantauan sekaligus pengawasan terhadap pekerjaan setiap pekerja. Setiap pekerja harus dipastikan agar bekerja dengan tindakan yang aman dan memakai APD. 2 2.  Pembinaan dan Safety Talk Setiap pekerja sudah seharusnya memahami urgensi K3 dalam suatu pekerjaan. Inilah mengapa pembinaan serta penyuluhan K3 sangat penting dilakukan bagi para pekerja sebelum mereka melakukan pekerjaan. 3  3.   Sistem Manajemen Manajemen dalam suatu perusahaan harus memiliki sistem serta aturan mengenai K3 yang haru dipatuhi oleh setiap pekerja. 4 4.     Evaluasi Adanya evaluasi setelah bekerja bahkan setelah terjadinya suatu near miss maupun kecelakaa...

Faktor-faktor yang Mengakibatkan Kecelakaan Akibat Kerja

Gambar
Menurut Heinrich kecelakaan akibat kerja 88% diakibatkan oleh perilaku tidak aman (unsafe action) , 10% berasal dari kondisi tidak aman, dan 2% merupakan takdir (baca: campur tangan dari Tuhan). Tindakan tidak aman sendiri menurut Ramli (2010), adalah suatu tindakan yang tidak memenuhi keselamatan sehingga berisiko menyebabkan kecelakaan kerja. Kecelakaan kerja sendiri berawal dari bahaya yang lantas menjadi risiko yang jika tidak ditangani bisa menimbulkan kerugian maupun kehilangan. Dalam teori domino kecelakaan kerja Heinrich beliau memaparkan bahwa kecelakaan bukanlah suatu kejadian tunggal. Sejatinya ada banyak hal atau tindakan yang membahayakan sebelum terjadinya sebuah kecelakaan. Dari lima faktor domino yang saling berkaitan tersebut Heinrich menyatakan bahwa domino pertama dari suatu kecelakaan adalah kondisi kerja salah yang dibiasakan. Kondisi tersebut semisal cara mengangkat material bangunan dengan posisi yang salah. Di domino yang kedua, Heinrich memaparkan bah...

Analisis Ledakan Pabrik Mercon PT. Panca Buana

Gambar
Sebuah pabrik mercon milik PT. Panca Buana mengalami ledakan besar pada 26 Oktober 2017 dini hari. Ledakan berasal dari tumpukan material bahan eksplosif yang diduga tersulut api lantas menimbulkan ledakan besar. Bahkan ledakan sampai terjadi dua kali dan sempat merobohkan dinding di salah satu sisi pabrik. Akibat kejadian ini sebanyak 47 pekerja tewas terpanggang api. Kecelakaan kerja yang terjadi di pabrik mercon yang berada di daerah Kosambi, Tangerang ini menjadi indikator kuat bahwasannya sistem manajemen K3 (SMK3) masih belum banyak diterapkan di perusahaan menengah ke bawah. Pabrik-pabrik menengah ke bawah ini kebanyakan hanya berfokus pada peningkatan di sektor produksi saja guna mengejar target produksi tinggi tanpa menghiraukan keselamatan para pekerjanya.             Kejadian yang kebakaran tersebut memang sudah tidak bisa dielakkan lagi, apalagi dengan tidak adanya SMK3 yang diterapkan di pabrik milik PT. Panca Bu...

Liverpool dan Para Tukang Sprint yang Mematikan

Banyak orang yang mengatakan bahwa menjadi fans bagi klub sebesar Liverpool adalah ketidakbisa move-on-nan dari kejayaan masa lalu. Membangga-banggakan masa lalu yang jaya tanpa pernah melihat apa saja yang telah zaman sekarang peroleh. Ibaratnya, jika sedang mengendarai kendaraan maka fans it uterus menerus menoleh ke belakang melalui kaca spion. Tapi harus saya berikan pemahaman baik-baik bahwa the Kops sudah berbeda di tangan Klopp! Camkan baik-baik! Liverpool pada musim ini tampil sangat mengesankan meski hanya terduduk di posisi ketiga memasuki macthday ke 30. Tertinggal satu poin saja dari the Red Devil. Dan lebih dari itu, Liverpool merupakan tim yang memiliki rasio gol tertinggi dari sebuah serangan balik pada pertengahan musim. Statistik pertengahan musim (di seluruh turnamen yang Liverpool ikuti) mencatatkan bahwa Liverpool memiliki rasio 7/18 gol melalui serangan bali. Dari 23 gol, 7 gol di antaranya dicetak melalui skema serangan balik. Presentasenya 30,4 %. J...

Andy 'Robo' Robertson, Solusi Bek Kiri Terbaik The Reds

Gambar
Nama Andy Robertson tersiar di sejumlah portal media baik online maupun cetak, akan didatangkan Juergen Klopp musim panas kemarin untuk menambal sisi kiri pertahanan Liverpool yang terus menerus menjadi kambing hitam atas setiap kekalahan yang The Reds diderita. Nama yang sangat asing, bahkan mendengarnyapun sekelumit permasalahan sektor kiri belakang itu seakan akan abadi dan tak pernah usai. Andy 'Andrew' Robertson merupakan pria kelahiran Glasgow 11 Maret, 24 tahun yang lalu. Karirnya di sepakbola dimulai ketika dia membela Celtik kemudian Queen's Park Rangers pada musim 2012-2013. Jebolan akademi Celtic ini kemudian sempat pindah ke Dundee United sebelum peruntungannya berlabuh di tima yang terdegradasi tahun lalu, Hull City. Pemain ini didatangkan Liverpool dari Hull dengan banderol (hanya) 9 juta pounds, tak ada apa-apanya jika melihat nominal harga pembelian VVD yang mencapai 75 juta pounds. Posisi wing back kiri Liverpool dalam sejarahnya memang selalu terl...